Berbekal Peralatan Sederhana Atlet Panahan Kuansing Mampu Berprestasi Dalam Ajang Kejurprov di Bengkalis

Bamba Rianto (Ketua Umum Perpani Kuansing)

TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Kontingen Perpani (Persatuan Panahan Indonesia) Kuansing telah tiba kembali di Telukkuantan Minggu (15/9/2019) malam, setelah mengikuti Kejurprov Panahan di Bengkalis selama 4 hari mulai Kamis (12/9/2019) hingga Minggu (15/9/2019).
Ketua Umum Perpani Kuantan Singingi Bamba Rianto kepada KuansingKita Senin (16/9/2019) mengungkapkan, secara prestasi kontingen Panahan Kuansing memang tidak membawa hasil yang luar biasa. Kontingen Kuansing hanya berhasil meraih 3 medali perunggu di tiga nomor yang berbeda.
Kendati begitu timpal Bamba Rianto, hasil yang dicapai kontingen Kuansing dalam Kejurprov di Bengkalis pantas diacungkan jempol. Pasalnya atlet yang berhasil merebut perunggu di Kejurprov Bengkalis hanya menggunakan peralatan panahan seadanya.
“ Atlet kita hanya menggunakan busur panahan yang sederhana, bahkan sangat jauh dibawah kualitas peralatan yang digunakan atlet dari daerah lain. Sehingga prestasi yang mereka raih pantas diberikan apresiasi,” kata Bamba Rianto.

Kepala Desa Beringin Taluk ini merincikan 3 medali perunggu yang diperoleh kontingen Kuansing dalam Kejurprov Panahan di Bengkalis masing-masing untuk Divisi Recurve Beregu Putra 70 M, Divisi Beregu Nasional U 13 dan Divisi Beregu Barebow Putri.
Menurut Bamba Rianto, atlet Kuansing yang turun di Divisi Beregu Putra 70 M hanya menggunakan peralatan yang sesungguhnya sangat tidak memadai. Untuk jarak 70 M, mereka menggunakan peralatan panahan standar nasional untuk jarak dibawah 50 meter.
“ Syukur Alhamdulillah, dengan peralatan seadanya mereka berhasil mempersembahkan medali perunggu,” ujar Bamba Rianto
Bamba mengatakan hampir seluruh atlet Kuansing yang turun dalam Kejurprov Panahan di Bengkalis adalah atlet berbakat. Hanya saja prestasi mereka tersandung sarana dan prasarana. Peralatan panahan yang tidak memadai, selain itu venue untuk tempat latihan juga belum mendukung.

Kedepan Bamba sangat berharap Pemkab Kuansing melalui Koni Kuansing bisa memberikan bantuan peralatan panahan yang berkualitas untuk  Perpani Kuansing. Selain itu Pemkab juga diharapkan membangun venue untuk tempat latihan bagi atlet panahan.
Apalagi kata Bamba, tahun 2020 mendatang Kejuaraan Panahan untuk tingkat Provinsi Riau akan digelar di Kuansing. Agenda ini katanya secara lisan telah disampaikan Koni Provinsi Riau disela-sela Kejurprov Panahan di Bengkalis.
Untuk itu, Pemkab Kuansing sejak kini harus melengkapi sarana dan prasarana bagi atlet panahan, sehingga atlet panahan Kuansing bisa berprestasi di ajang Kejurprov 2020 nanti. Peralatan untuk atlet harus dilengkapi dan venue tempat latihan harus dibangun.
“ Kalau kita tuan rumah, tentu atlet kita harus dibina dari sekarang agar bisa berprestasi. Semua ini kita kembalikan kepada pemerintah daerah,” tutup Bamba (kkc)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...