Dr Syahlan,SH,MH dari Kuansing Dianugerahi Gelar Datuk Seri Oleh Istana Gelam Temasek, Singapura

TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Seorang putra terbaik Riau, asal Kuantan Singingi tepatnya Desa Sawah, Telukkuantan, Dr Syahlan, SH,MH menerima penabalan gelar Datuk Seri dari Darjah Kebesaran Dato’ Seri Wira Jasa Mahkota Temasek di Istana Gelam Temasek, Singapura Minggu (23/9/2019) lalu.
Penabalan gelar Dato’ Seri kepada Dr Syahlan,SH,MH ditahbiskan Ketua Waris Adat-Zuriat Sultan Hussein Mohammed Shah Ibni Sultan Mahmud Riayat Shah III Istana Gelam Temasek, Singapura. Prosesi penabalan ini juga dihadiri sejumlah pewaris adat Istana Gelam Temasek, Singapura.
Dari piagam tertanggal 21 September 2019 yang ditandatangani Ketua Waris Adat Istana Gelam Temasek, YAM Tengku Mohammed Shawal Ibni Alm YAM Tengku Abdul Azis disebutkan penabalan gelar Dato’ Seri kepada Dr Syahlan,SH,MH ditahbiskan atas jasa-jasanya selama ini.
Dr Syahlan,SH,MH yang juga Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Barat ini dinilai telah berjasa bhakti kepada Pewaris Adat Istana Gelam Temasek, Singapura atas karya dan pengabdiannya pada seni budaya, perbendaharaan dan kemasyarakatan. Untuk itu Istana Gelam Temasek menganugerahkan gelar kehormatan.
Kepada KuansingKita, Dr Syahlan,SH,MH mengaku sangat berbesar hati atas anugerah yang ditahbiskan Ketua Waris Adat Istana Gelam, Temasek, Singapura, YAM Tengku Mohammed Shawal Ibni Tengku Abdul Azis . Apalagi tanda kehormatan ini dianugerahkan Ketua Waris Adat Kerajaan Melayu Temasek.

Ia berharap gelar yang ditahbiskan Istana Gelam Temasek, Singapura kepada dirinya juga bisa mengangkat marwah pengurus adat LAMR Kuantan Singingi. Artinya seorang anak cucu kemenakan dari masyarakat adat Telukkuantan menerima penabalan gelar dari Kerajaan Melayu Temasek.
Beradasarkan catatan KuansingKita, Dr Syahlan,SH,MH adalah putera asli Desa Sawah Telukkuantan. Karirnya di pengadilan negeri telah mengantarkan dirinya untuk menduduki berbagai jabatan di sejumlah pengadilan negeri di pelosok tanah air.
Beliau juga pernah bertugas di Batam. Saat itulah hubungannya dengan pewaris adat Istana Gelam Temasek, Singapura terjalin baik. Pewaris adat kerajaan melayu Temasek, menilai Dr Syahlan,SH,MH telah mengabdi untuk perkembangan seni budaya, dan kemasyarakatan melayu, sehingga layak diberi tanda kehormatan.

Sementara itu Ketua Majelis Kerapatan Adat LAMR Kuantan Singingi Datuk Pebri Mahmud ketika dihubungi KuansingKita sangat mengapresiasi penabalan gelar Datuk Seri yang ditahbiskan istana kerajaan melayu Gelam Temasek, Singapura kepada Dr Syahlan,SH,MH
Menurut Datuk Febri Mahmud, gelar yang dianugerahkan kepada salah seorang anak cucu kemanakan masyarakat adat Kuantan Singingi secara tidak langsung telah menjawab semua hal yang terkait dengan harkat dan martabat masyarakat adat Kuantan Singingi di Bumi Melayu.
“ Gelar yang dianugerahkan untuk salah seorang anak cucu kemenakan ini harus diapresiasi bersama. Penabalan ini telah mengangkat harkat dan martabat kita di Bumi Melayu,” papar Datuk Febri Mahmud

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...