TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Konferensi Kabupaten ke VI PWI Kuantan Singingi yang digelar di Balai Diklat Pemkab Kuansing, Rabu (20/12/2023) termasuk Konferensi PWI tingkat kabupaten yang paling lancar di Riau
Prosesi yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB berakhir sekitar pukul 11.30 WIB. Sekalipun prosesi berlangung cepat, namun Konferensi Kabupaten ke VI PWI Kuantan Singingi ini tetap melaksanakan setiap tahapan pleno
Dari 14 anggota PWI Kuansing yang memiliki hak suara sesuai dengan DPT (daftar pemilih tetap) yang diterbitkan PWI Pusat, hadir 13 orang sehingga pimpinan sidang menyatakan konferensi memenuhi quorum.
Hasil konferensi menetapkan Desriandi Chandra, wartawan Riau Pos liputan Kuansing sebagai Ketua PWI Kuantan Singingi periode 2023 – 2026. Desriandi terpilih secara aklamasi setelah dirinya ditetapkan sebagai calon tunggal
Konferensi Kabupaten ke VI WI Kuantan Singingi ini dihadiri empat pengurus PWI Riau dan satu orang dari kepengurusan PWI Pusat. Utusan PWI Pusat yang hadir yakni anggota Dewan Kehormatan PWI Pusat Helmi Burman
Sedangkan dari PWI Riau masing-masing Waka Bidang Organisasi Bambang Irawan Sahputra, Waka Bidang Kesra, Zulmiron, Wakil Sekretaris, Jinto Lumban Gaol dan Wakil Ketua Seksi Organisasi, H.M Ikhwan
Disela-sela tahapan konferensi, pimpinan sidang Bambang Irawan Sahputra menyebutkan pelaksanaan konferensi di Kuantan Singingi ini merupakan pelaksanaan konferensi tingkat kabupaten/kota terbaik di Riau.
“ Pelaksanaan konferensi di Kuantan Singingi ini harus menjadi contoh oleh seluruh Pengurus PWI Kabupaten/Kota di Riau,” kata Bambang Irawan Sahputra
Sementara itu, Desriandi Chandra saat menyampaikan visi misi menekankan arti pentingnya kekompakan anggota dalam berorganisasi. Karena itu Ia meminta agar kedepan anggota PWI Kuansing harus menjaga kekompakan
Acara pembukaan Konferensi Kabupaten ke VI PWI Kuantan Singingi ini dhadiri Bupati Kuantan Singingi diwakili Asisten II Maisir serta perwakilan Forkopimda lainnya dan sejumlah kepala dinas/badan di lingkungan Pemkab Kuansing
Dalam sambutannya Maisir yang juga pernah berprofesi sebagai pers kampus ini mengisahkan ulang perjuangannya bersama teman-teman dari pers kampus untuk membangun dunia pers di Riau.
Maisir bersama teman-teman pers kampus di Pekanbaru sempat mengundang tokoh pers nasional untuk hadir dalam pertemuan yang mengusung tema “ Kami Rindu Koran di Riau”.
“ Saat itu memang belum ada koran yang terbit di Riau selain pers kampus. Kala itu kami memang ingin sekali ada koran yang terbit di Riau,” papar Maisir mengenang perjuangan masa lalunya
Karena itu, dalam sambutannya Maisir sangat mendukung pertumbuhan pers yang sehat dan profesional di Kuansing seperti pers yang tumbuh dalam organisasi PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) (smh)
