MUARALEMBU (KuansingKita) – Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kuansing, Fedrios Gusni merasa terpanggil untuk membina para petani di tengah beratnya beban ekonomi masyarakat yang terdampak covid 19.
“ Langkah terbaik dalam mengahadapi dampak ekonomi dari covid 19 adalah mengupayakan ketahanan pangan masyarakat melalui kegiatan bercocok tanam,” kata Fedrios kepada KuansingKita Minggu (31/5/2020)
Untuk itu, politisi muda Demokrat Kuansing ini sejak beberapa bulan lalu sudah mulai membina petani untuk bertanam bawang merah. Selain memberikan pembinaan, Fedrios juga memberikan bantuan modal.
Seorang petani binaan Fedrios di Muaralembu, Mizan bahkan sudah panen bawang merah. Petani berusia 45 tahun itu panen bawang merah di lahan seluas satu hektar dengan hasil sekitar satu ton.
“Petani binaan saya di Muaralembu, pak Mizan sudah panen bawang merah sekitar satu ton. Syukur harga bawang merah sekarang melambung tinggi,” ujar Fedrios Gusni
Fedrios berharap langkah yang dilakukannya ini bisa mengangkat ekonomi masyarakat petani. Selain itu langkah ini juga bisa menjamin ketersediaan pangan di tengah masyarakat.
Karena itu, Fedrios lebih berharap keberhasil pak Mizan bisa diikuti oleh petani-petani lainnya dengan bertanam berbagai komoditas holtikultira.Langkah ini diyakini akan mampu menyelamatkan petani diri keterpurukan ekonomi akibat covid 19.
Langkah lain yang dilakukan Fedrios Gusni dalam menghadapi dampak ekonomi covid 19 adalah menguatkan basis ekonomi masyarakat. Ia mengajak masyarakat untuk berbelanja di warung tetangga dan membeli sayur di kebun tetangga.
“ Belanja di warung tetangga dan memebli sayur di kebun tetangga adalah langkah memperkuat basis ekonomi masyarakat. Ini harus disosialisasikan kepada masyarakat,” kata Fedrios (smh)