TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Pacu jalur di gelanggang Tepian Nerosa 2022 akan dimulai Minggu (21/8/2022) besok. Sebanyak 178 jalur sudah melakukan pencabutan undian aduan jalur.
Jalur dari desa manakah yang akan jadi juara I di gelanggang Tepian Nerosa tahun 2022 ini. Inilah pertanyaaan yang sangat menarik untuk diulas. Pertanyaan seperti ini juga akan selalu muncul dalam benak pencinta pacu jalur
Berdasarkan referensi 4 kali pacu jalur di 4 gelanggang seperti di gelanggang Teluk Bayur, Koto Gunung dan gelanggang Saidina Ali, Lubukjambi di wilayah “mudik”.
Dan dua gelanggang di wilayah “ulak”, seperti gelanggang Tepian Rajo Pangean dan gelanggang Lubuk Sobaegh Baserah. Dari referensi 4 gelanggang ini besar peluang juara I akan diraih jalur dari wilayah “ulak”
Dua gelanggang di wilayah ‘mudik”, jalur yang meraih juara I yakni Bintang Emas Cahaya Intan dari Desa Tanjung, Kecamatan Hulu Kuantan dan Langkah Siluman Buaya Danau dari Desa Setorajo Kari, Kecamatan Kuantan Tengah
Sedangkan dua gelanggang di wilayah “ulak” hanya satu jalur yang merajai dua gelanggang yakni Untuang Sakato Tuah Negori dari Desa Tanjung Medan, Kecamatan Cerenti
Ketika pacu jalur di wilayah “mudik” jalur dari Kuantan Hilir, Inuman dan Cerenti, apalagi dari Peranap, Inhu tidak hadir. Dari Pangean, hanya dua jalur saja
Begitu juga ketika pacu di wilayah “ulak”, jalur dari Kuantan Mudik, Kecamatan Hulu Kuantan tidak hadir. Sehingga pertemuan jalur-jalur ini hanya akan terjadi gelanggang Nerosa, Telukkuantan
Namun kalau menyimak kekuatan para pemacu, besar peluang juara I gelanggang Nerosa tahun ini akan diraih jalur dari wilayah “ulak”. Sebab untuk wilayah mudik hanya sekitar 3 jalur yang menjadi andalan untuk merebut gelar juara I
Ketiga jalur itu berasal dari Kecamatan Hulu Kuantan yakni Bintang Emas Cahaya Intaan, Sang Ratu Helmina dan Singa Kuantan. Sedangkan dari wilayah “ulak” cukup banyak
Dari wilayah “ulak” ada Pahlawan Kuantan, Singa Ngarai, Siposan Rimbo, Bakuang Batuah, Lancang Kuning, Sijontiak Lawik, Untuang Sakato dan Pangeran Hilir. Ada juga dari Peranap Inhu seperti Panah Ombak dan Sialang Soko
Ketika pacu jalur di gelanggang Saidina Ali beberapa pekan lalu, Sang Ratu Helmina berhasil menumbangkan para jawara gelanggang Nerosa 2019, namun gagal merebut gelar juara I. Sang Ratu dikalahkan Langkah Siluman Buaya Dana dan Kilek Alam dari Kopah 
Begitu juga pemacu Bintang Emas turun penuh di jalur Silincah Tobek Panjang, tapi kalah ketika berpacu melawan Sialang Soko dari Peranap, Inu. Padahal keduanya adalah tim pemacu handal dari wilayah “mudik”
Kendati begitu, ada hal yang perlu diingat. Ini adalah pacu jalur yang penuh keunikan. Meskipun para pemacu wilayah “ulak” lebih memiliki power dan speed dari pemacu wilayah mudik, bukan berarti jalur dari wilayah “mudik” tidak bisa jadi juara
Seperti yang sering diulas KuansingKita, ada factor X yang lebih menentukan kalah dan menang yakni “Kehendak Yang Maha Kuasa”. Dan ini sangat diyakini oleh para pemacu jalur baik dari wilayah “ulak” maupun dari wilayah “mudik”
Lantas bagaimana dengan kekuatan jalur tuan rumah Kecamatan Kuantan Tengah. Tuan rumah memiliki jalur handalan yakni Langkah Siluman Buaya Danau, juara I gelanggang Saidina Ali tahun 2022 ini. Ada juga Tuah Inayan Mendulang Untuang dari Pulau Aro, Limbago Sati dari Kopah dan Giriang-giriang Perak dari Koto Taluk
Sama seperti harapan seluruh peserta pacu jalur mereka juga berharap akan menggondol gelar juara. Jika Tuhan berkehendak, tentu bisa saja, tuan rumah yang menjadi juara gelanggang Nerosa tahun 2022 ini
Namun demikian, berdasarkan referensi dari 4 gelanggang pacu jalur, juara I gelanggang Nerosa tahun 2022 ini, sngat besr peluangnya diraih jalur dari wilayah “ulak”. Mari kita tunggu hasil pacu jalur tahun 2022 ini. Datanglah ke gelanggang Tepian Nerosa. Salam Kayuah (smh)
