HK Perlu Evaluasi, Wilayah Sungai Jering Menjadi Target Serangan Kubu Lawan

TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Wilayah Kelurahan Sungai Jering dalam Pilkada Kuansing 2020 ini tampaknya menjadi titik serang tim pasangan calon. Ini bisa jadi karena Sungai Jering menjadi wilayah domisili calon bupati HK, H.Halim
Sebelumnya, tim pemenangan Andi Putra – Suhardiman Amby yang popular dengan sebutan ASA telah mengklem wilayah Sungai Jering menjadi basis ASA di Kengerian Telukkuantan.
Klem ini bukan pula tidak berdasar. Juru bicara ASA, Juprison Basri kepada KuansingKita mengatakan keputusan ASA menetapkan wilayah Sungai Jering sebagai basis ASA bukan karena H.Halim berdomisili di sana.
Penetapan wilayah Sungai Jering sebagai basis ASA di Kengerian Telukkuantan berdasarkan data konkrit. Ia menjelaskan, data mengacu pada perolehan suara Golkar dalam Pileg lalu. Suara Golkar di Sungai Jering tertinggi dalam Pileg lalu.
“ Golkar kan partai pengusung ASA. Sehingga ditetapkan wilayah Sungai Jering menjadi basis ASA di Telukkuantan,” jelas Jurison
Serangan lain datang dari Bermita. Kini ujung tombak tim Bermitra sudah bergeriliya dengan gerakan senyap di wilayah Singai Jering terutama kawasan Sinambek dan sejumlah komplek perumahan. Ini tentu akan menjadi ancaman bagi tim HK
Kendati begitu, Ketua Tim Pemenangan Bermitra Muslim S.Sos ketika dikonfirmasi KuansingKita mengatakan pengukuhan tim Bermitra untuk kelurahan Sungai Jering belum dijadwalkan. Jadwal ini katanya menunggu keputusan paslon
Namun demikian, Muslim tidak membantah telah terjadi penguatan dukungan Bermitra di kelurahan Sungai Jering sejak beberapa pekan lampau. Ada beberapa titik di Kelurahan Sungai Jering yang menjadi target gerilya tim Bermitra dengan gerakan senyap.
“ Memang benar telah terjadi penguatan Bermitra di Kelurahan Sungai Jering,” kata Muslim dengan kesan optimis.
Apakah serangan dua kubu ini akan berhasil memporak-porandakan kekuatan HK di Sungai Jering tentu belum pula bisa dipastikan. Pasalnya politik Pilkada memiliki dinamika yang sangat tinggi. Pergeseran dukungan akan terjadi berulangkali hingga hari H.
Dan lagi, semua ini tentu kembali pula kepada HK. Kalau tim HK menyikapi informasi dengan positif tentu mereka akan membenahi titik lemah yang berpotensi diserang lawan. Jika mereka abai dan sepele maka bencana akan terjadi.
“ Semua ini kembali kepada tim HK,” kata seorang pemerhati politik Pilkada di Telukkuantan yang namanya tidak mau dituliskan. (smh)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...